Sumber Daya Sejahtera dari siapa untuk siapa?

Berbicara Sumber Daya Manusia Tentu tidak lepas dari istilah Kemakmuran dan kesejahteraan Manusia itu sendiri. Saya sedikit membahas Sumber daya alam khususnya yang ada di indonesia, Sejarah mencatat Sejak 4 abad yang lalu indonesia menjadi perebutan akan kekayaan sumber daya alam oleh para penjajah, Hal ini terbukti keinginan bangsa lain untuk memiliki tanah pertiwi ini.

Mulai dari tambang minyak, tambang emas, kekayaan laut yang melimpah bahkan dari sektor pertanian indonesia terkenal akan kesuburannya, satu contoh saja ketika kita membuang batang pohon ketela maka dalam hitungan minggu akan tumbuh tanpa harus di pendam, akan tetapi kekayaan bumi  yang melimpah ini bangsa indonesia masih tercatat sebagai negara berkembang.

Andai semua kalangan di indonesia bisa menyadari akan kekayaan melimpah ini kita tidak akan menjadi negara yang hanya impor dari luar negeri, hal ini harus di landasi pemikiran yang kreatif dan terampil dalam mengelola Sumber daya di indonesia, Bukan malah merusak bahkan menjual dalam sekala besar besaran terhadap pihak asing.

Telah kita ketahiu negara tetangga kita singapura yang saat ini menjadi negara maju, padahal dalam catatan sejarah indonesia lebih dahulu merdeka ketimbang Singapura yang Merdeka di tahun 1963 dengan kepadatan penduduk  5.076.700 di tahun 2010.

Kembali kepada pokok bahasan, Negara bisa maju dan sejahtera dipikul oleh semua rakyat yang ada di dalam negara tersebut, Dengan kata lain memanfaatkan Sumber daya Alam yang Ada dengan sebaik baiknya. Saya yakin jika bangsa indonesia ini Bisa mengelola Sumberdaya yang ada selama ini tanpa harus mengeploiasi besar-besaran saya yakin Negeri ini bisa mensejahterakan SDM. Tanggung jawab akan kemakmuaran Bangsa ini ada pada rakyat itu sendiri.

Oleh : Kader Komisariat
Share on Google Plus

About Unknown

Website official Pengurus Komisariat Pergerkan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat KH.Muhammad Said STAINU Malang
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar